Penggunaan dan manfaat tenaga
dalam di dalam kehidupan sehari-hari tidak sebanyak penggunaan tenaga
metafisika. Hal ini disebabkan tenaga dalam di dalam mempengaruhi kondisi
seseorang tidak sehalus tenaga metafisika. Ada beberapa fungsi pokok dari
tenaga dalam yang merupakan fungsi inti yang bisa dipergunakan di kehidupan
sehari-hari.
Fungsi-fungsi tersebut
diantaranya adalah :
1. Tenaga fisik menjadi jauh
lebih kuat apabila tenaga dalam sudah mencapai tingkat tertentu. Jadi bila
dengan tenaga fisik biasa kita hanya mampu mengangkat beban 50 kg, dengan
dibantu penyaluran tenaga dalam kita dapat mengangkat beban yang lebih berat
dari itu.
2. Untuk mempertajam panca
indera. Jadi kelima panca indera mulai dari penglihatan, pendengaran,
penciuman, indera peraba dan perasa menjadi lebih peka pada tingkatan tertentu
ke atas.
3. Untuk membangkitkan indera
keenam. Indera keenam yang lazim disebut dengan Extra Sensory Perception (ESP)
bila sudah bangkit maka firasat kita akan menjadi tajam dan bisa mengetahui
adanya bahaya sebelum terjadi. Selain itu juga bisa mengetahui niat jahat
seseorang hanya dengan melihat sekilas raut wajah orang tersebut.
4. Untuk menghancurkan
benda-benda keras. Target kesanggupan memecahkan benda keras tersebut
tergantung dari tingkatan tenaga dalam yang dikuasainya. Makin tinggi tenaga
dalamnya, makin besar daya hancur terhadap sasarannya.
5. Untuk meringankan tubuh. Anda
mungkin tidak akan percaya bahwa seorang ahli tenaga dalam dapat berlari jauh
lebih cepat daripada sprinter juara dunia atau melompat melebihi rekor dunia
yang ada.
6. Untuk memperkuat memori otak. Otak
kita memiliki berjuta-juta sel dengan kapasitas memori yang sangat besar,
bahkan sampai sekarang belum ada kepastian berapa kapasitas sebenarnya dari
memori otak manusia. Bila sel-sel otak memiliki suplai energi yang cukup, semua
memori otak akan bekerja. Anda mungkin tahu bahwa penemu Teori Relatifitas yang
diakui sebagai orang jenius. Padahal ia baru mampu menggunakan 3% kapasitas sel
otaknya. Dengan latihan tenaga dalam, orang dapat merangsang daya kerja sel-sel
otak yang tadinya bersifat pasif karena kekurangan suplai energi.
7. Untuk meningkatkan kesehatan
dan daya tahan tubuh terhadap serangan fisik dan serangan penyakit. Tubuh akan
menjadi kebal terhadap berbagai macam penyakit apabila tenaga dalam kita sudah
kuat. Bahkan sekaligus bisa mengobati penyakit yang sudah menahun. Sebenarnya
tubuh yang menjadi lemah adalah karena kekurangan energi. Tenaga yang dahsyat
dapat membuat tubuh menjadi kuat sekali bahkan tahan terhadap benturan sekuat
apapun. Dengan energi yang lebih, tubuh akan menjadi semakin padat dan searah
sehingga tubuh menjadi alot sekali. Maka wajar apabila orang yang memiliki
tenaga dalam sangat besar, tubuhnya akan tebal terhadap segala jenis senjata,
benturan, penyakit dan segala macam gangguan medis maupun nonmedis.
8. Untuk memperkuat benda lemas.
Jadi di tangan seorang ahli tenaga dalam benda yang lemas seperti selendang
dapat dijadikan senjata yang ampuh. Bahkan bisa dipergunakan untuk
menghancurkan benda-benda keras. Pada zaman sekarang ini sedikit sekali yang
mampu melakukan hal demikian.
9. Untuk Telekinetik. Tenaga
dalam apabila sudah mencapai tingkat tertentu, dapat dipergunakan untuk
menggerakan benda dari jarak jauh. Pemindahan benda dari jarak jauh tersebut
dapat dilakukan melalui dorongan jarak jauh.
Sebenarnya banyak sekali
perkembangan dari sembilan fungsi pokok diatas, hanya terlalu panjang apabila
kita bahas dalam diktat ini. Kebanyakan tenaga dalam lebih efektif apabila
digunakan dalam pertempuran, sebab memiliki daya hancur yang tinggi dan
memiliki daya penyembuh yang tinggi pula. Berbeda jauh dengan tenaga
metafisika. Tenaga metafisika di dalam mempengaruhi suatu objek sangat halus,
bahkan dapat dikatakan prosesnya tidak terasa tetapi hasilnya nyata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar